Yahoo Web Search

Search results

  1. Raden Mas Soewardi Soerjaningrat (EYD: Suwardi Suryaningrat); from 1922 also known as Ki Hadjar Dewantara (EYD: Ki Hajar Dewantara), which is also written as Ki Hajar Dewantoro to reflect its Javanese pronunciation (2 May 1889 in Pakualaman – 26 April 1959 in Yogyakarta), was a leading Indonesian independence movement activist ...

  2. Ki Hadjar Dewantara. Bapak Pendidikan Nasional, Pahlawan Revolusi Kemerdekaan, Menteri Pengajaran Indonesia, Aktivis Pergerakan Kemerdekaan Indonesia, Pendiri Taman Siswa, Pelopor Pendidikan bagi Kaum Bumiputra. Raden Mas Soewardi Soerjaningrat ( EYD: Suwardi Suryaningrat, sejak 1923 menjadi Ki Hadjar Dewantara, EYD: Ki Hajar Dewantara ...

  3. Ki Hadjar Dewantoro was the founder of the Taman Siswa (literally “Garden of Students”) school system, an influential and widespread network of schools that encouraged modernization but also promoted indigenous Indonesian culture.

  4. Apr 30, 2024 · Semasa hidup, Ki Hajar Dewantara mengajarkan 3 semboyan utama terkait pendidikan dan dijadikan pegangan hingga kini. Trilogi tersebut berupa Ing Ngarso Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, dan Tut Wuri Handayani. Kalimat ini memiliki makna yang sangat mendalam.

  5. Apr 30, 2024 · Biografi Ki Hajar Dewantara Lengkap. Ki Hajar Dewantara adalah sosok yang dikenal sebagai aktivis sekaligus jurnalis pergerakan nasional yang pemberani. Perjuangannya di bidang pendidikan membuatnya menyandang julukan sebagai Bapak Pendidikan Nasional. Nama asli Ki Hajar Dewantara adalah Raden Mas Suwardi Suryaningrat.

  6. Mar 31, 2023 · Siapa yang tidak kenal dengan Ki Hajar Dewantara. Ki Hajar Dewantara merupakan sosok aktivis kemerdekaan Indonesia sekaligus pelopor pendidikan bagi kaum pribumi. Lahir dengan nama asli Raden Mas Soewardi Soerjaningrat, Ki Hajar Dewantara terlahir dari keluarga Keraton Yogyakarta.

  7. May 31, 2024 · Ki Hajar Dewantara’s most famous educational philosophy, “Tut Wuri Handayani,” has become the basis of the educational approach in Indonesia. This phrase, meaning “behind giving encouragement,” reflects the teacher’s role as a facilitator and guide who encourages students to develop independently.